Aku tak tahu apa artinya sahabat dalam hidup ku saat itu,
karena yang aku tahu sahabat di dunia itu tidak ada,
sahabat di dunia itu hanya bisa menasehati tetapi entahlah aku belum menemukan sahabat yang sebenarnya di dunia ini,
mungkin aku bilang seperti ini karena aku selalu merasa dikecewakan denagn sahabat itu,
dan yang pasti ada rasa canggung jika aku berbicara dengannya saat aku berbaikan lagi.
Sekarang walau aku tahu aku tidak memiliki sahabat di dunia ini,
aku sangat tahu aku memiliki teman yang bisa menemaniku. tetapi aku tidak bisa menyamakan arti teman dan sahabat itu sendiri.
Tuhan..
aku sangat kehilangan sahabat hidupku sekarang ini,
aku menyayanginya..sangat menyayanginya...
aku seperti terikat batin dengannya,
bolehkah aku bertemu dengannya lagi Tuhan?? dan aku tak ingin membuatnya kecewa begitu pula sebaliknya.